Kamis, 03 Januari 2013

Mencintai Husnuzhon

Bismillahirrahmaanirrahiim



Mencintai Husnuzhon 

               Hm. Husnudzon itu bilangnya doang gampang ya, tapi melakukannya perlu kekuatan dari Allah lho teman-teman. Eh, pada tahu arti husnudzon kan ya? Jadi, husnudzon itu bahasa kerennya positive thinking. Sama siapa? Ya sama siapa dan apa aja. Terutama sama Allah. Kok, Allah doang? Ya! Karena sumber dari semuanya tentu saja Allah. Semoga, teman-teman diberikan nikmat mencintai berhusnuzhon ya. Amiin.

               Bicara soal cinta, aih, pasti nggak bisa langsung kan. Teman-teman harus tahu, benefit apa yang akan kita dapatkan dari sesuatu yang kita cintai. Ini lho yang akan didapatkan manakala kita mampu konsisten husnuzhon. Check it out ya! 
  1. Allah akan mem’baik’kan diri kita
    Jadi begini, hadits riwayat Bukhari menerangkan bahwa “Barangsiapa yang dikehendaki Allah menjadi baik, maka ia akan diuji olehNya”. MasyaAllah… ternyata Allah punya maksud baik lho ya dengan ujian-ujian yang diberikanNya. Enak nggak tuh, dijadikan manusia yang baik di mata Allah? So, jangan keburu buruk sangka dulu ya...
  2. Terhindar dari penuaan dini
    Ini sudah jelas, ketika keadaan yang kita hadapi memuakkan bin membencikan, ujung-ujungnya pasti kita bersyaraf tegang. Menurut penelitian, ini menyebabkan penuaan dini. Walah, daripada tuaduluan, mending husnudzon aja biar awet muda. 
  3. Dapat kado spesial dari Allah
    Tercantum dalam surat Al-Baqarah ayat 157 yang sangat jelas bahwa “Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempuma dan rahmat dari Rabb mereka, dan mereka itulah orang- orang yang mendapat petunjuk”. Mereka itu siapa? Mereka adalah orang-orang yang sabar, husnudzon, dan ridha dengan ketentuan Allah. Lebih jelasnya, pada surat Ar-Ra’d ayat 24: سَلَٰمٌ عَلَيْكُم بِمَا صَبَرْتُمْ ۚ فَنِعْمَ عُقْبَى ٱلدَّارِ “Selamat atasmu karena kesabaranmu. Maka, alangkah baiknya tempat kesudahan itu.” 
              Dan dengan berbekal husnudzon, langkah awal menjadi orang-orang yang sabar dan tawakkal itu akan menjadi lebih mudah. Balasannya surga (tempat kesudahan yang baik). Kadonya nggak tanggung-tanggung kan?

               Sudah tahu benefitnya, yuk, mulai mencintai husnuzhon. Dengan cara seperti apa? 
  1. Menyadari bahwa apapun yang kita alami itu memang sudah menjadi ketentuan Allah. Tidak ada sesuatu pun yang terjadi tanpa izin Allah. 
  2. Katakan aal izz well pada setiap keadaan yang menjumpaimu. Allah itu sesuai prasangka hambaNya. Jadi kalo pikiran teman-teman positif, insyaAllah keadaan akan positif juga. 
  3. Sering baca surat Al-Insyirah ketika pikiran mulai kalut. Karena di setiap kesulitan, pasti di baliknya ada kemudahan-kemudahan yang Allah berikan. 
  4. Mulailah berhusnuzhon pada hal-hal yang sepele. Misalnya ketika ada temanmu yang tiba-tiba kelupaan mau ngembalikan buku. Afirmasi saja pikiranmu, mungkin buku kita masih sangat diperlukan. Bukankah itu akan menambah kebaikan kita? 
  5. Rajin-rajin baca Al-Qur’an sebagai penghibur hari-hari gundahmu ya. Karena di dalamnya, banyak ayat penyejuk hati yang ampuh untuk mengobati luka. #woos… (mbc)

1 komentar:

Anonim mengatakan...

manteb,
lanjutkan, kalo bisa cetak kitab!
-Kim Law-